Yogyakarta sebagai Ibu-kota Wilayah Spesial Yogyakarta di Jawa yang populer dengan Istana Sultan Yogyakarta atau Keraton Yogyakarta di mana keluarga Sultan saat ini masih ada di istana itu sampai saat ini. Istana ini terbuka untuk umum tapi tidak seluruhnya bangunan, cuma bagian-bagian bangunan yang dapat disaksikan oleh warga.
Tidak sedikit sisi dari kota ini dihias dengan sentuhan budaya Jawa di mana orang tidak pernah melupakannya dan selalu ingat karakter yang terdapat. Ornament-ornamen ciri khas Jawa bisa kita jumpai di beberapa lampu jalananan , di bangunan atau beberapa gedung di sejauh jalan dan sebagainya yang membuat kota ini jadi unik dan elok.
Tersebut kenapa kota ini disebutkan Culture City. Yogyakarta dikenal juga sebagai Kota Siswa karena tidak sedikit ada Kampus, terhitung kampus terpenting yakni Kampus Gadjah Mada. Perihal ini pula yang membuat kota ini mempunyai jumlah mahasiswa yang lebih besar, yang berasal bukan hanya dari tempat Jawa tapi juga di luar Jawa , bahkan juga di luar Indonesia, hingga kota ini dikatakan sebagai salah satunya kota yang heterogen di Indonesia
- Athaya Guest
15 Hotel Tidak mahal di Jogja Harga Mulai Rp100 RibuanOYO 2469 Cashlez Homestay (google.com/maps/hotelbeds)
Kamar nyaman ber-AC ini dapat menjadi satu diantara referensi untukmu. Disamping itu, kamu dapat memperoleh makan pagi pagi dan akses internet dengan harga Rp240 ribu per malam.
Hotel murah ini memiliki jarak 4 km dari Malioboro ini, cukup tenang dan nyaman untuk lokasi istirahat. Nuansa yang kamu peroleh seperti bermalam di dalam rumah sendiri.
Powered By
VDO.AI
PlayUnmute
Fullscreen
- Larisa Homestay
15 Hotel Tidak mahal di Jogja Harga Mulai Rp100 RibuanLarisa Homestay (google.com/maps/adrian prasetyo)
Cuma memiliki jarak 3 km dari lapangan terbang Adi Sucipto, ada Larisa Homestay yang dibandrol sekitaran Rp150 ribu per malam. Kamu perlu jalan sepanjang 450 mtr. ke arah Candi Sambisari.
Kamu akan memperoleh sarana layaknya kamar bersih ber-AC, TV, makan pagi, dan internet. Disekitaran pemondokan, kamu bisa juga temukan bermacam kulineran layaknya angkringan, warung bakso, pizza, dan lain-lain. Ada pula lokasi berbelanja oleh-olehan memiliki jarak sekitaran 170 mtr..
- Delta Homestay
15 Hotel Tidak mahal di Jogja Harga Mulai Rp100 RibuanDelta Homestay (google.com/maps/hotels.com)
Delta Homestay cuma memiliki jarak 1,7 km dari Alun-alun Kidul Jogja. Lokasi yang vital buat kamu yang ingin habiskan waktu berlibur di pusat perkotaan. Hotel ini memiliki sentuhan etnik ciri khas Jogja.
Ada juga kolam renang.
Sarana yang lain komplet, nyaris tidak ada yang membuat kamu sedih bermalam di sini. Kamu yang ingin bermalam di dalam kamar ber-AC dikenai ongkos Rp290 ribu, dan kamar biasa cuma Rp175 ribu per malam.
- Paddy D’sawah Guest house
15 Hotel Tidak mahal di Jogja Harga Mulai Rp100 RibuanPaddy D’sawah Guest house (google.com/maps/paddy d’sawah guest house)
Apa harga di atas masih tidak cukup tidak mahal buat kamu? Coba Paddy D’sawah. Tempatnya nyaman, asri, dan sejuk. Pemondokan yang tenang dan tidak akan membuat kantongmu bobol, cuma Rp50 ribu per malam. Kurang tidak mahal apa coba?
Meskipun jauh dari pusat perkotaan, kamu bisa memperoleh service internet gratis dan penyewaan sepeda. Jaraknya cuma 1/2 jam ke arah lokasi rekreasi layaknya Pantai Parangtritis, Goa Cemara, Imogiri, Watu Lumbung, dan sebagainya.
- Wood Stone Hostel
15 Hotel Tidak mahal di Jogja Harga Mulai Rp100 RibuanWood Stone Hostel (google.com/maps/wood stone homestay)
Jika kamu cari pemondokan tidak mahal tengah kota, coba ke Wood Stone Hostel. Sama sesuai namanya, pemondokan ini memiliki nuansa classic yang dikuasai perlengkapan kayu. Servis yang memberikan kepuasan dengan beragam sarana layaknya akses internet, kamar mandi dalam, bar terbuka, dan sebagainya.
Lokasinya cukup sulit diketemukan, karena terselinap dalam gang. Pemondokannya cuma memiliki jarak 650 mtr. dari Alun-alun Kidul. Harga cuma Rp90 ribu per malamnya.